Source Code

WEB, DESKTOP, MOBILE, Mata Kuliah, Ebook, Artikel, Jurnal Teknologi Informasi, Inspirasi , Motivasi, Literasi, Seputar Islam dan Cerita Lucu

Gambar Koala
Showing posts with label Jendela Islam. Show all posts
Showing posts with label Jendela Islam. Show all posts

Friday 21 September 2018

ULAT MERAH

Al kisah suatu ketika Nabi Dawud as duduk di serambi membaca Kita Zabur melihat seekor ulat merah melata di tanah. Nabi Dawud as lantas bertanya pada dirinya; "Allah punya kehendak apa dibalik ulat ini !"

inspirasi,motivasi,islam
Ilustrasi

Dan dengan izin Allah SWT ulat itu bisa bicara, "Wahai Nabi Allah, bilamana siang datang, Allah mengilhamkan padaku untuk mengucapkan. "Sub-haanal-lloh wal hamdulillah walaa ilaaha il-llalloohu wal-lloohu akbar....." 1000 kali setiap harinya. Dan bila malam tiba Dia memerintah aku mengucapkan, ' Alloohhumma sholli 'Alaa muhammadinin-nabiyyil ummiyyi wa'aala alihi wa shohbihhi wa sallim," 1000 kali. Lalu buat kamu lafads apa yang harus kukatakan agar memperoleh kebajikan darimu!"

Saat itu juga Nabi Dawud langsung menyesal karena talah meremehkan mahluk ulat, ia langsung bertobat kepada Allah SWT.

Nabi Ibrahim Kholilullooh kalau ingat kesalahannya langsung pingsan, dan hatinya bergetar hebat sampai terdengar sejauh 1 mil. Allah SWT langsung mengutus Malaikat Jibril agar berkata kepadanya;
"Tuhan titip salam buatmu, wahai Ibrahim ! Dia berfirman kepadamu;

" Apakah engkau melihat seorang kekasih takut kepada kekasih-Nya !"
"Wahai Jibril, bilamana aku ingat kesalahanku dan memikirkan bagaimana keras siksa-Nya, spontan aku bisa lupa hubunganku dengan kekasihku".

Demikianlah sifat dan keadaan Para Nabi Allah, kekasih Allah, orang-orang shaleh dan orang-orang yang sudah zuhud terhadap dunia.

Renungkanlah !

Sumber : Imam Ghazali

Thursday 20 September 2018

Rounaqil Majaalis

Dimana ada kisah seorang lelaki yang kehilangan beberapa barangnya (jawaaliq), ia lupa siapa yang mengambil. Ketika shalat ia ingat siapa yang mengambil, dan setelah salam memerintahkan pelayannya untuk mengambil barang itu,

inspirasi,motivasi,islam

"Kapan kamu ingat, tuan." Tanya pelayan.
"Ketika aku shalat".

Kata pelayan, "Wahai tuan, engkau adalah orang yang mencari barang itu, bukan mencari Tuhan".

Dengar ucapan si budak, budak tersebut dibebaskan oleh tuannya berkat keyakinannya yang kuat.

Memang seharusnya orang berakal mau meninggalkan urusan duniawi, kemudian mengabdi kepada Allah SWT dan memikirkan masa depan kelak di akherat. Allah SWT sudah berfirman :

"Barang siapa yang menghendaki tanaman (pahala) akherat akan Kami tambah-tambah pahalanya. Dan barangsiapa yang menghendaki tanaman dunia. Kamipun akan memberikan kepadanya tapi tak ada bagian untuk di akherat." (QS.42 Asy-Syura :20).

Maksud tanaman dunia misalnya pakaian atau makanan. Dan tanaman akherat bekalnya ialah menanam rasa cinta di hati mengenai akherat.

Dasar ini sehingga Abu Bakar Ash Shidiq pernah shadaqoh kepada Nabi Muhammad saw. 40.000 dirham secara sembunyi-sembunyi, dan 40.000 dirham secara terang-terangan, sehingga hartanya sedikitpun tidak tersisa.

Keluarga Nabi Muhammad saw dan Nabi Muhammad saw sendiri adalah orang yang tidak mencintai kelezatan dan kesenangan dunia. Lihatlah pelaminan putri Fatimah Az Zahro' sewaktu Nabi Muhammad saw menikahkan dia dengan Ali hanya berasal dari kulit domba yang sudah disamak (dicuci), berikut bantal kulit binatang yang sudah diberi 'Laif' ( sebangsa serabut akar-akaran).

sumber : Imam Ghazali

Wednesday 19 September 2018

Antara SABAR dan SAKIT

Barang siapa yang menghendaki selamat dari siksa Allah SWT, yang ingin memperoleh Pahala dan Rahmat, serta ingin dimasukkan dalam surga-Nya, maka seharusnya ia mencegah keinginan nafsu dari kesenangan duniawi, selalu sabar dalam penderitaan dan bencana. Allah SWT berfirman :

"Dan Allah mencintai orang-orang yang sabar". (QS. 3 Al Imran:146)

Islam, inspirasi,motivasi

Sabar ditinjau dari berbagai segi ; (1) Sabar selalu taat kepada Allah (2) Sabar mencegah larangan Allah (3) Sabar pada pukulan pertama ketika ada bencana.

Barangsiapa yang sabar melakukan ketaatan kepada Allah SWT, artinya Allah SWT memberikan 300 tingkat surga kelak di hari akherat. Dan setiap tingkatnya seluas antara bumi dan langit.

Barangsipa yang sabar mencegah tidak melakukan larangan Allah SWT, artinya Allah SWT memberikan 600 tingkat surga kelas di hari akherat, dimana setiap tingkatnya seluas antara langit ke-7 dan bumi ke-7 pula.

Barangsiapa yang sabar menghadapi musibah, artinya Allah SWT memberikan 700 tingkat di surga, dimana setiap tingkatnya seluas antara Arsy dan Bumi.

Diriwayatkan, Nabi Muhammad saw. bersabda dengan Firman Allah SWT ;

" Tidak ada seorang hamba yang terkena musibah dan masih berpegang teguh kepada-Ku, kecuali Aku akan memberikannya sebelum ia meminta. Dan tidak ada seorang hamba yang kena musibah, lalu ia bergantung selain dari-Ku, kecuali Aku selalu menutup pintu-pintu langit"

Maka jelas wajib bagi yang berakal senantiasa bersabar mengahadapi bencana. Seharusnya tidak mengadukan bencana kepada sesama manusia, agar ia selamat dari siksa dunia dan akherat. Dan bencana yang paling berat ialah bencana yang dtimpahkan kepada para Nabi dan Wali.

Kata Imam Junaid Al Baghdadi : " Bencana merupakan penerang bagi orang-orang yang bijak, gerakan kebangkitan bagi orang-orang yang mencari ridlo Allah SWT, kebajikan buat orang mukmin, dan kebinasaan buat orang-orang yang lupa (akan Dzat-Nya). Bukankah tak ada seorang mukminpun yang mampu merasakan manisnya iman kecuali di memperoleh timpahan bencana, kemduian ia ridlo dan bersabar !"

Sabdi Nabi Muhammad saw ;

"Barangsiapa yang sakit semalam serta sabar dan ridlo kepada Allah SWT, maka dosa-dosanya bersih laksana baru dilahirkan oleh ibunya"

Ketika sakit, janganlah mengharap sembuh. Kata Dhuhak : "Barangsiapa yang tidak kena musibah atau kesusahan selama 40 hari maka ia menurut Allah SWT tidak memperolah kebajikan"

Melalui Mu'adz bin Jabal ra. Rasulullah saw bersabda :

" Ketika seorang hamba mukmin memperoleh bencana, maka Dia berfirman kepada Malaikat sebelah kiri-Nya; ' Ambilkan alat tulis untuknya'. Kemudian Dia berfirman kepada malaikat sebelah kanan-Nya;' Tuliskan untuk hamba-Ku ini suatu kebajikan yang ia lakukan "

Hadits Nabi Muhammad saw :

"Bilamana hamba Allah SWT sakit, Dia mengutus dua malaikat dan berfirman : ' Lihatlah apa yang diucapkan oleh hamba-Ku'. Malaikat berkata :' Dia mengucapkan Alhamdulillah ....., dan ucapan itu dilaporkan kepada Allah".

Dia adalah Dzat yang lebih Mengetahui. Dia berfirman :

"Seandainya Aku mematikan hamba-Ku ini, niscaya Aku masukkan ke surga. Dan andai Aku menyembuhkan, maka Aku wajib mengganti daging yang lebih baik melalui darah yang lebih baik daripada darah dulu, serta Aku melebur semua kejahatannya".

Sumber : Imam Ghazali




Tuesday 18 September 2018

Bidayatul Hidayah ...???

Dalam Kitab tersebut menerangkan ; bahwa bila kiamat tiba Neraka Jahanam didatangkan dengan membawa suara gemuruh api neraka yang mengerikan. Dan semua manusia berlutut gemetar melihatnya. 

inspirasi,jendela islam,motivasi

Maka Allah SWT berfirman ;

"Dan (pada hari itu) kamu lihat tiap-tiap umat berlutut. Tiap-tiap umat dipanggil untuk (melihat) buku catatan amalnya. Pada hari itu kamu diberi balasan terhadap apa yang telah kamu kerjakan".(QS.45;28).

Ketika mereka menuju neraka, mereka sudah mendengar gemuruhnya api sejauh jarak 500 tahun.
Semua manusia termasuk para Nabi pasti berkata, "Aku mengurus diriku sendiri...." Hanya Nabi Muhammad saw yang berkata ; "Umatku.... umatku....!"

Api neraka Jahim keluar menggulung-gulung, namun umat Muhammad saw segera menghalangi dengan berkata, "Wahai api, tahanlah dirimu demi kebenarannya orang-orang kusuk dan orang-orang yang ahli puasa".

Namun api tersebut tidak mau kembali. Kemudian malaikat Jibril mengeluarkan maklumat , "Api neraka menuju umat Muhammad !" Jibril membawa semangkuk air, lalu Rasulullah saw mengambilnya.

Kata Jibril : "Siramnkan air ini kepadanya".
Beliau saw. menyiramkan, dan api neraka itu langsung padam. Nabi Muhammad saw bertanya :" Ini air apa !"

"Ini adalah air matanya orang-orang durhakan dari umatmu yang menangis karena takut kepada Allah SWT".

Api tersebut padam dengan izin Allah SWT. Nabi Muhammad saw (berdoa) :

"Ya Allah, berilah rizki kedua mataku dengan tangisan yang karena takut kepada-Mu sebelum adanya air mata (Syi'ir)";

"Wahai kedua mataku, hendaklah engkai menangisi dosaku; yang mengotori umurku dari kedua tanganku, sementara aku sendiri tidak tahu".

(Al kisah) ; melalui Muhammad bin Mundzir ra.; kalau dia menangis selalu mengusap-usap air matanya pada wajah dan jenggotnya sambil berkata ; "Satu riwayat sudah sampai kepadaku bahwa api neraka tidak akan menyentuh tempat yang pernah digenangi air mata".

Dan seharusnya seorang mukmin takut kepada-Nya dari ganasnya siksa Allah SWT dan mencegah semua keinginan nafsu syahwat, sebagaimana yang difirmankan Allah SWT :

Adapun bagi siapa yang durhaka ; yang mengutamakan hidup di dunia ; maka sesungguhnya neraka Jahim adalah tempat kembalinya ; Adapun orang yang takut akan Kebesaran Tuhan, dan menahan dari keiniginan hawa nafsu; maka sesungguhnya surga adalah tempat kembalinya.

Barangsiapa yang menginginkan selamat dari siksa Allah SWT, dengan mengharap pahala dan Rahmat-Nya. seharusnya ia bersabar tetap taat kepada-Nya dan menjauhi kemaksiatan.


Sumber : Imam Ghazali


Monday 17 September 2018

Israiliyat...???

Ditengah kaum Bani Israil ada seorang ahli ibadah yang memiliki banyak anak. Keadaannya sangat terjepit dan sering dilanda kelaparan. Istrinya lantas diperintah keluar rumah mencari sesuatu. 

inspirasi,motivasi,islam

Dan ia berkunjung ke saudagar kaya, disana ia meminta sesuatu yang bisa dimakan oleh keluarga, Malah saudagar itu berkata :

"Boleh-boleh saja, asal kamu menyerahkan tubuhmu kepadaku". Seorang istri itu hanya bisa diam. Ia langsung kembali ke rumah, namun di rumah ia mendengar teriakan anak-anaknya; "ibu..... ibu..... kami akan mati karena lapar".

Dia lantas pergi lagi ke saudagar kaya. Ia menceritakan tentang anak-anaknya. Dan saudagar hanya berkata :

"Penuhilah keinginanku."
Terpaksa sang istri mengangguk.
Di saat saudagar berdua denganya, tiba-tiba tubuh sang wanita bergetar hebat. saudagar heran dan bertanya ;
"Ada apa denganmu ! ".
"Sesungguhnya aku takut kepada Allah".
"Dengan keadaan begini masih takut kepada Allah!"

Sementara keadaan dirinya yang kaya raya tidak takut kepada Allah !. Maka ia segera dan menyingkir dari wanita itu. Dan dia membawakan banyak makanan untuk anak-anak wanita tersebut.

Kemudian Allah SWT menurunkan wahyu kepada Nabi Musa as.

"Berilah kabar kepada si Fulan (saudagar) bahwa Aku mengampuni dosa-dosanya".
Nabi Musa as.pun mendatangi saudagar itu ; "apakah engkau telah mengerjakan suatu kebajikan antara kamu dan Tuhanmu !".

Iapun menceritakan kisahnya dengan seorang wanit. Nabi Musa as kemudian berkata, "Sesunggunya Allah Ta'ala mengampuni dosa-dosamu".(Fill Mujami'il Lathoif).

Diriwayatkan bahwa Nabi Muhammad saw. bersabda ;

"Sesunguhnya Allah Ta'ala berfirman ; "Tidak Kuberikan kepada hamba-Ku dua perasaan takut dan rasa aman, (kecuali) barangsiapa yang takut kepada-Ku di dunia, maka Aku beri rasa aman di akherat, dan barangsiapa yang meresa sudah aman dari-Ku, maka kelak dia Kuberikan rasa takut di hari kiamat".

Allah SWT berfirman ;

"Maka janganlah kamu takut kepada manusia, namun takutlah kepada-Ku". (QS.5 Al-Maidah:44)

Firman-Nya diayat yang lain :

"Maka janganlah kamu takut kepada mereka, melainkan takutlah kepada-Ku, jikalau kalian benar-benar beriman." (QS.3 Al Imran :175)

Umar ra. pernah jatuh pingsan karena takut kepada-Nya ketika mendengar bagian dari ayat Al Qur'an. Suatu hari iapun pernah mengambil jerami, lantas berkata, "Alangkah beruntungnya aku jikalau dulu aku diciptakan sebagai jerami, bukan mahluk yang disebut-sebut (manusia), dan sangat beruntung bila dulu ibuku tidak melahirkan aku".

Sabda Nabi Muhammad saw ;

"Seseorang tidak akan masuk neraka kalau pernah menangis karena takut kepada Allah, sehingga ada air susu kembali ke bentuk aslinya "

Sumber : Imam Ghazali